Sabtu, 17 September 2011

Centro Elevator kini hadir Indonetwork


"Ketik Passenger Lift dan Klik GO, anda akan segera menemukan Informasi tentang Centro Elevator di Indonetwork"

Ya! Guna memenuhi kebutuhan Anda, Centro Elevator kini telah hadir di Indonetwork, sebuah directory Pusat perdagangan Indonesia, dan produk yang saat ini telah terlisting di Directory perdagangan terbesar Indonesia tersebut diantaranya adalah :

    * Passenger Lift
    * Bed Lift
    * Home Lift
    * Freight Lift
    * Dumbwaiter
    * Cargo Lift
    * Service Lift

Kedepan varian produk dan jasa lainnya akan segera di listing. Keputusan bergabung di Indonetwork adalah  guna memenuhi kebutuhan customer dan memudahkan akses bagi customer agar kami mudah dihubungi.

Saat ini Centro Elevator masih tahap uji coba dimana keanggotaan Centro Elevator masih menggunakan keanggotaan gratis. Kami masih perlu mengevaluasi tingkat efektifitas apakah direktori ini mampu membantu memudahkan calon pelanggan mengakses kami.

Bila anda adalah member pengunjung dari Direktori perdagangan dan bisnis Indonetwork ini tentunya anda akan mudah mengakses kami.

Adapun Link Centro Elevator di Indonetwork adalah sebagai berikut :

Link berbahasa Indonesia : http://centroelevator.indonetwork.co.id/

Link in English : http://centroelevator.indonetwork.net/

Adapun listing produknya bisa anda buka di link ini : http://centroelevator.indonetwork.co.id/prod

akan berusaha untuk segera merealisasikan agar keanggotaan Centro Elevator di Indonetwork jadi member Prioritas. Mohon do’a dan dukungannya saudara….

Amien…..

Kamis, 01 September 2011

KETAWA 1/2 Mati

Kisah Sedih.

Cungkring, Cempluk dan Semprul menginap sekamar di lantai 75 sebuah hotel. Usai makan pagi dilantai pertama, mereka mau kembali kekamarnya.

Karena Passenger Lift -nya mati, mereka lewat tangga darurat. Agar tak bosan Cungkring usul:"saya menyanyi dari lantai 1 sampai 25, Cempluk bercerita lucu dari lantai 26 sampai 50, terakhir Semprul bercerita kisah sedih dari lantai 51 sampai 75."

Begitulah, Cungkringpun bernyanyi, Cempluk bercerita kisah lucu. Giliran si Semprul:"Saya mulai cerita sedih bahwa kunci kamar kita ketinggalan di meja restoran..." - 

[sumber: POSKOTA, 24 September 2010]